Ide ke-1 : Jual
keunikan
Jika anda tergolong
mahasiswa kreatif dan inovatif, pasti banyak ide atau hal baru yang dapat Anda
jadikan peluang usaha. Tidak sedikit usaha baru dimulai dari penemuan jenis
produk, teknologi, sistem, dan program baru. Jika berhasil menciptakan sebuah keunikan,
segera anda ambil hak paten dan menjualnya. Penemuan baru biasanya sangat
berpeluang untuk menembus pasar, apalagi khas, unik, dan dibutuhkan orang
banyak.
Contoh nyata,
teman-teman saya membuat kaos-kaos unik dengan kata-kata yang penuh motivasi. Kaos
tersebut memang biasa saja kalau dilihat sepintas, tapi karena ada keunikannya
dengan kata-kata yang penuh inovasinya, bisa menambah nilai jual. Tentunya
keuntungan bisa jauh lebih besar dengan keunikan yang mereka jual.
Ide Ke- 2 :
Duplikasi Usaha Lain
Bagi Anda yang merasa
kurang kreatif dan inovatif, jangan putus asa. Percayalah, ide usaha tersebar
dimana-mana, bahkan di depan mata. Anda harus selalu perlu membaca peluang,
mengukur potensi, dan berani mengambil resiko. Misalnya, di sekitar Anda ada rumah
makan bakmi yang cukup laris. Apa salahnya Anda bersaing secara sehat di tenpat
yang sama dengan produk yang sama. Anda cukup menduplkikasi usaha tersebut,
tapi harus memberikan nilai tambah kepada konsumen, seperti pelayanan, harga,
kecepatan, keramahan. Contoh pelayanan yang lebih memuaskan kepada konsumen
adalah memberikan air teh gratis kepada konsumen atau memberikan porsi daging
yang lebih banyak di banding pesaing anda.
Ide Ke-3 : Usaha
Fasilitas tambahan
Selain menduplikasi,
Anda juga bisa membuka usaha dengan memberikan usaha fasilitas tambahan, tapi
ini harus dengan sedikit sentuhan kreatifitas. Misalnya, tetangga membuka
warnet, maka anda masih bisa menyainginya dengan tambahan fasilitas atau
memperluas penawaran yang ada. Anda bisa mendirikan warnet di lokasi sama.
Hampir setiap waktu ada
saja jenis usaha yang trend, seperti sekarang ini zamannya penyewaan komputer
untuk bermain game(game zone). Dengan sedikit fasilitas tambahan, anda pun
bisa memiliki usaha dan siap untuk berhasil. Misalnya, Anda bisa menyewa tempat
di sekitar tempat penyewaan game zone tersebut dengan menjual minuman
yang lagi trend sekarang ini, Bubble Tea. Itu sangat cocok dengan
pangsa pasar Bubble Teadan game zone untuk pangsa pasar
anak sekolah.
Ide Ke-4 : Jual Keterampilan
Anda sendiri pun dapat
menjual keterampilan yang dimiliki. Jika bisa menggunting rambut, Anda bisa
membuka salon. Dengan sedikit sentuhan yang berbeda dengan salon-salon lainnya,
pasti salon Anda akan ramai di kunjungi konsumen. Bagi Anda yang mahir mengetik
10 jari, tidak ada salahnya membuka usaha jasa pengetikan, seperti skripsi,
naskah, makalah, dan lain-lain yang kemudian bisa Anda kembangkan dengan
menerima jasa penerjemahan (translate).
Ada banyak usaha yang
bisa anda buka berdasarkan keterampilan anda, yakinlah anda punya
potensi, punya keterampilan dan punya harapan besar untuk sukses menjadi
seorang entrepreneur, meskipun sebagaientrepreneur pemula..mulailah
belajar menghasilkan income melalui keterampilan sendiri semisal
memberikan privat bahasa inggris, komputer, matematika, musik, menyanyi
atau jasa pengetikan seperti yang disampaikan diatas.
Ide Ke-5 :
Menjadi Agen
Anda bisa membuka
kantor keagenan, baik suatu produk maupun jasa. Banyak sekali produk dan jasa
yang sangat memerlukan agen. Selain menjadi agen suatu produk, Anda juga bisa
menjadi agen yang menyediakan jasa, seperti agen isi ulang air, isi ulang
pulsa, penyalur pembantu rumah tangga, agen modeling/foto model, agen
iklan, dan lain-lain.
Ide Ke-6 : Jual Barang
Bekas (second)
Masih sedikit orang
yang peka dengan usaha ini. Barang second, terutama dengan nilai historis yang
sangat tinggi, biasanya punya harga yang sangat tinggi pula. Namun, menjual
barang bekas (second) ini harus di lakukan dengan teratur dan terencana. Anda bisa
membeli suatu barang disuatu tempat dengan harga murah dan menjualnya ditempat
lain dengan harga yang lebih tinggi. Anda juga bisa menjual barang bekas khusus
komputer dengan cara membeli komputer rusak dengan harga murah. Kemudian dengan
menggunakan orang yang mengerti perbaikan komputer, Anda bisa menjual komputer
yang sudah di perbaiki itu dengan harga yang lebih tinggi. Demikian pula dengan
barang bekas, seperti kamera, motor, dan lain-lain.
Ide Ke-7 : Buka Kantor
Bagi anda yang memiliki
keterampilan/keahlian segera buka kantor sendiri. Jangan takut masalah modal
dan SDM. Anda bisa mengajak kolega atau teman seprofesi untuk patungan modal
dan membuka kantor tersebut. Juallah skill dan pengalaman anda. Jika
reputasi bagus dan relasi banyak (network), jangan kuatir kekurangan klien.
Anda bisa memulai mendirikan kantor dari rumah atau lebih dikenal dengan
sebutan home office. Cukup dengan menyediakan satu komputer, satu telepon,
faxs, meja, dan kursi tamu.
Ide Ke-8 : Beli Usaha
Pola Waralaba
Bagi anda yang memiliki
modal besar, tapi tidak mau repot untuk memikirikan sesuatu usaha yang baru,
alternatif waralaba (franchise) dapat dipilih. Waralaba adala jenis
usaha yang relatif terstandartisasi dengan baik. Memang butuh kejelian yang
tinggi untuk menilai waralaba mana yang bagus dan cocok untuk Anda. Saran saya,
carilah usaha waralaba yang memiliki track record yang baik dan sudah
teruji di lapangan. Kini semakin banyak bermunculan waralaba, dari yang
membutuhkan modal besar hingga yang membutuhkan modal kecil.
Ide Ke-9 :Usaha Bersama
Kadang usaha akan lebih
bagus jika didirikan dan di kelola bersama-sama. Misalnya Anda pintar
pemrograman komputer, tapi anda memiliki sedikit teman, sementara teman anda
memiliki banyak teman dan punya relasi yang luas dan membutuhkan jasa
pemrograman, anda bisa saja membuka usaha jasa pemrograman (software house).
Anda yang mengerjakan pekerjaannya, sedangkan teman anda yang mencari order.
Dari kelebihan masing-masing inilah bisa memperkuat suatu usaha baru sekaligus
membesarkannya.
Ide Ke-10 : Jalankan
Direct Selling/Multi Level Marketing
Usaha ini menurut saya
cukup prospektif. Modalnya murah meriah. Selain itu didukung pula oleh produk
yang bagus, sistem pemasaran, pelatihan, dan jenjang karir. Memang kita tidak
menutup mata banyak sekali orang yang alergi atau anti terhadap Multi Level
Marketing (MLM). Biasanya trauma oleh kegagalan, seperti uangnya habis di MLM.
Itu biasanya di sebabkan bisnis MLM dengan skema piramid atau money game yang
berkedok MLM. Waspadalah dan hindari bisnis dengan skema piramid atau money
game yang mengaku-aku MLM. Menurut saya, MLM (sering juga di sebut dengan
people franchise) yang murni sangat menarik. Bahkan sebagai perusahaan MLM
memberikan kesempatan kepada kita untuk mendirikan perusahaan sendiri
(authorized distributor atau stockist). Kita tidak perlu terlalu alergi dengan
informasi mengenai MLM, kadang-kadang informasi yang di berikan oleh MLM
sangatlah menarik. Bukankah untuk menjadi seorang wirausaha yang sukses harus
selalu belajar, belajar dan belajar serta memiliki banyak teman.
Itulah sedikit ide-ide
usaha yang dapat digunakkan untuk membuka usaha. Namun, tidak menutup
kemugkinan ada ide-ide lain yang dimiliki teman-teman semua. Yang perlu
disadari, sebuah ide hanyalah merupakan suatu ide, Ide akan berhasil jika Anda
berani merealisasikannya, buanglah ketakutan dan kata gagal dari dalam diri
anda. Anda harus selalu ingat, jika anda mengalami kegagalan, katakan dengan
keras, ”Saya hanya sedang melakukan pembelajaran yang sangat luar biasa berharganya
bagi diri saya sendiri”, Jangan putus asa. Segeralah bangkit dan belajar
dari kegagalan.
Dalam bukunya, Robert
T. Kiyosaki menjawab pertanyaan berikut, ”Kenapa Anda tetap menganjurkan orang
untuk menjadi usahawan, padahal catatan statistik yang berhasil hanya sekitar
10% ?” Lalu ia menjawab, ”Saya percaya dengan statistik di bawah 10%, maka
untuk sukses usaha, Anda harus siap untuk setidaknya berpeluang 9 kali gagal
sebelum mungkin mendapatkan 1 keberhasilan”. Itu bukan ’gagal’, melainkan
’belum berhasil’ dan menurut Abraham Lincoln ”Itu Cuma terpeleset dan aku
bukan jatuh”.
Kesimpulan
Dibelahan negara
manapun didunia ini terbukti makmur dan sejahtera rakyatnya manakala pemerintah
memprioritaskan kewirausahaan sebagai agenda utama dalam pembangunannya,
sebagai contoh negara-negara seperti amerika, inggris, jerman, kanada, jepang,
korea plus tetangga dekat kita yaitu singapur dan malaysia, menjadi negara maju
dan rakyatnya makmur berkat kesungguhannya dalam membangun dan mengembangkan
kewirausahaan.
Begitupun negara
kita, jika ingin keluar dari berbagai masalah terutama masalah kemiskinan
dan pengangguran maka solusi yang paling tepat adalah menciptakan banyak
entrepreneur sukses. Anda sebagai generasi muda sekaligus sebagai agen pembaharu
bangsa ini, tentunya mempunyai tanggungjawab yang besar untuk menentukan nasib
bangsa ini kedepan. Mulailah detik ini rubah mind set anda
bahwa sekolah/kuliah yang anda jalani ini bukan hanya semata untuk mencari
pekerjaan namun ada pilihan lebih mulia dari pada sekedar bekerja yaitu membuka
peluang usaha (berwirausaha), dengan wirausaha selain akan melatih kemandirian
dan kebebasan mengexplorasi potensi juga dapat membantu membuka peluang
pekerjaan bagi orang lain.
Mulialah detik ini
anda action untuk berwirausaha, apapun itu jenis usahanya baik barang
maupun jasa, yakinlah pada diri anda sendiri bahwa anda itu mempunyai kelebihan
dan potensi yang maha dahsyat yang tersimpan didalam alam bawah sadar anda.
Yang harus anda lakukan adalah kenali dan gali potensi anda tersebut,
implementasikan dengan membuka usaha apapun itu yang sesuai dengan minat atau
bakat anda. Jangan belenggu potensi minat dan bakat anda, mulailah membuka
usaha dari hal yang mungkin terlihat kecil dan sepele namun percayalah dengan
kesungguhan dan tekad yang kuat anda akan menjadi pengusaha besar, pengusaha
sukses, pengusaha yang dapat mengangkat harkat martabat bangsa ini dari
berbagai keterpurukan.*Kepala Pusat Persiapan dan Pengembangan Karir BSI (BSI
Career Center/BCC).
Daftar Bacaan :
Buku berjudul “Motivation
For Success For An Entrepreneur”, Penerbit : Elex Media Komputindo, Johanes
Arifin Wijaya Tahun, 2007
Buku berjudul ”BeYoung
(baca : biang) Success detik ini!”, Penerbit : Andi, Heri Kuswara & Johanes
arifin Wijaya Tahun 2010
Buku berjudul ”Ngapain
kuliah Kalau Nggak Bisa Sukses ?”, Penerbit : Kaifa, Heri Kuswara Tahun 2010
Jurnal Sosial dan
Humaniora, "Cakrawala" (ISSN 1411-8629), Vol. VII No.1 Januari
2007 Yang diterbitkan Oleh : LPPM BSI dengan Judul :"Manajemen
Pikiran Bawah Sadar Sbg Solusi Usaha Tanpa Gagal", Penulis Heri Kuswara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar